Top Ads

Ads

Ads Here

Jumat, 07 Januari 2011

Pengenalan Visual Basic 6

Pengenalan Visual Basic 6
Visual Basic 6 merupakan salah satu tool untuk pengembangan aplikasi
yang banyak diminati oleh orang. Di sini Visual Basic 6 menawarkan kemudahan
dalam pembuatan aplikasi dan dapat menggunakan komponen-komponen yang
telah disediakan. Untuk memulai Visual Basic 6 anda perlu menginstall Visual
Basic 6.0. Program ini biasanya dalam satu paket dengan Visual Studio 6.0.
Dengan menggunakan Visual Basic 6 kita bisa menghasilkan berbagai
macam jenis program. Dari aplikasi yang mengintegrasikan database, jaringan,
office automation, dan web application. Di sini kita akan membahasa dasar-dasar
pemrograman Visual Basic dengan sedikit tentang database.
Pada layar awal akan muncul tampilan seperti di atas. Visual Basic menyediakan
banyak jenis modul aplikasi. Untuk memulai program standar pilihlah Standard
EXE, kemudian klik pada tombol Open.
Setelah itu akan muncul tampilan seperti berikut ini. Sekarang kita akan
mengenal bagian-bagian dari IDE ( Integrated Development Environment ) yang
kita gunakan.
Form Designer
Pada form design ini adalah tempat kita merancang user interface ( antar muka
pemakai ). Untuk menampilkan layar ini dapat mengklik pada tombol Design
View atau dengan menekan tombol Shift + F7. Sedangkan untuk ke layar
coding dapat menekan tombol F7.
Menu Toolbar
Menu standar pada Windows, dapat digunakan untuk membuka project,
menyimpan project, menjalankan project, dan sebagainya.
Toolbox
Di sinilah tempat komponen-komponen yang disediakan untuk merancang user
interface. Masing-masing komponen memiliki cirri dan kegunaan masing-masing.
Komponen kita gunakan sesuai kebutuhan kita.
Project Explorer
Di sini adalah struktur project yang sedang kita kerjakan. Suatu project dapat
terdiri dari beberapa form.
Properties
Pada kolom ini menampilkan Properties dari komponen yang sedang aktif.
Property adalah data-data atau karakteristik yang dimiliki oleh suatu objek
komponen.
Sekarang kita akan membuat program sederhana.
Pilihlah Label pada Toolbox yang menggunakan simbol . Kemudian drag ke
form design. Kemudian pada kolom Properties ubah property Caption untuk
mengubah teks yang tertulis pada layar.
Berikut ini adalah property yang kita setting :
Nama Property Value Keterangan
(Name) lblJudul Nama dari objek
Alignment 2 – Center Untuk mengatur agar teks rata tengah
Caption Welcome Untuk mengatur teks yang terlihat pada
layar
Font Pilih jenis tulisan Untuk mengatur jenis tulisan, ukuran dan
sebagainya.
Rancanglah form anda menjadi seperti berikut ini. Komponen yang akan kita
gunakan adalah Label, TextBox, dan Command.
Namailah tiap-tiap komponen seperti di atas.
cmdTampil
Nama Property Value Keterangan
Caption &Tampil Mengatur teks pada tombol.
cmdReset
Nama Property Value Keterangan
Caption &Reset Mengatur teks pada tombol.
cmdExit
Nama Property Value Keterangan
Caption E&xit Mengatur teks pada tombol.
txtNama
Nama Property Value Keterangan
Text Mengosongkan teks pada textbox
Tanda & pada Caption Command menyatakan Mnemonic untuk tombol tersebut.
&Tampil akan menghasilkan pada tombol teks di mana huruf T nya bergaris
bawah. Penekanan tombol pada tombol ini dapat menggunakan kombinasi tombol
Alt + T. Demikian pula dengan yang lainnya.
Pemrograman pada Visual Basic menggunakan konsep event-driven, di mana
suatu prosedur dijalankan pada saat terjadi suatu kejadian tertentu. Misalkan kita
ingin membuat pada saat tombol Exit diklik maka langsung keluar dari program.
Caranya, kliklah dua kali pada tombol Exit dan akan membawa anda ke layar
coding.
Pada bagian di atas menyatakan bahwa pada saat cmdExit di click maka akan
langsung keluar dari program. Untuk menjalankan aplikasinya anda dapat
menekan tombol F5 untuk run.
Kemudian kita akan membuat coding untuk tombol Reset dan Tampilnya.
Untuk tombol Reset kita akan membuat pada saat tombol Reset ditekan maka
txtNama akan dikosongkan. Perintah untuk mengosongkannya adalah dengan
memberi nilai pada Text nya dengan string kosong. Pada VB 6 anda dibantu
untuk tidak perlu mengingat semua property yang ada, karena pada saat anda
mengakses suatu objek maka akan dimunculkan propertynya.
Buatlah coding untuk ketiga tombol di atas.
Pada cmdTampil diklik kita masukkan coding dengan menggunakan MsgBox, di
mana akan menampilkan sebuah kotak dialog pesan.
Kita kembali ke form design ( tekan Shift + F7 ). Kemudian kita bisa merancang
tampilan dari program dengan mengatur property dari form yang ada.
Rancanglah user interface dengan mengganti warna background dan warna teks,
jenis teks dan sebagainya.
Form
Nama Property Value Keterangan
BackColor Warna lain Mengatur warna background dari form
Label
Nama Property Value Keterangan
BackStyle 0 – Transparent Agar label bersifat transparan dan warna
backgroundnya mengikuti warna form.
Command
Nama Property Value Keterangan
BackColor Warna lain Mengatur warna background untuk ketiga tombol yang
ada
Style 1 – Graphical Untuk memberikan mode Graphical pada button,
sehingga dapat menampilkan warna dan gambar.
Variabel
Variabel digunakan untuk menampung nilai sementara di memori.
Cara mendeklarasi variabel adalah sebagai berikut:
Kemudian variabel dapat digunakan untuk menampung nilai.
Dim [nama variabel] As [tipe data]
Dim I As Integer
I = 50
Tipe Data
Tipe data memiliki ciri-ciri tersendiri, ada yang bersifat numeric, karakter, dan
sebagainya. Masing-masing memiliki batas-batas nilai yang beraneka ragam.
Berikut ini adalah tabel daftar tipe data yang ada dalam Visual Basic 6.0
Nama Tipe Data Ukuran (byte) Keterangan

Control Flow
Pada bab ini akan mempelajari tentang control flow yaitu struktur pemilihan dan
perulangan.
Rancanglah terlebih dahulu form di atas. Kita akan membuat program sederhana
untuk menghitung nilai akhir. Nilai yang diketahui adalah TM, Mid dan Final.
Rumus penilaiannya kita asumsikan sebagai berikut ini.
Nilai Akhir = 10% TM + 40 % Mid + 50% Final
Pada saat tombol hitung ditekan, akan muncul Nilai Akhirnya dan Grade yang
ditentukan sebagai berikut
Nilai Akhir Grade
85-100 A
75-84 B
65-74 C
Sisanya D
Struktur Pemilihan
Lanjutkanlah program di atas sehingga pada saat tombol Hitung ditekan, program
akan mengecek ketiga textbox tersebut tidak boleh kosong. Jika kosong
tampilkan pesan agar user mengisi semua nilai. Jika semua diisi baru hitung nilai
akhir dan munculkan gradenya.
Struktur lain dari pemilihan adalah menggunakan struktur select case.
Cobalah tampilkan grade berdasarkan nilai akhir dengan menggunakan struktur
Select Case.
Struktur Perulangan
If kondisi Then
…….
…….
End If
If kondisi Then
…….
…….
Else
…….
…….
End If
If kondisi Then
…….
…….
ElseIf kondisi Then
…….
…….
End If
Select Case
Case 0
…..
Case 1,3
…..
Case 5 to 10
…..
Case Is > 10
…..
Case Else
…..
End Select
Dim i As Integer
For i = 1 to 10 STEP 1
……..
Next
Perintah di atas akan melakukan perulangan sebanyak 10 kali. Pada perintah
perulangan di atas STEP bersifat optional dan dapat dihilangkan.
Step menunjukkan pertambahan yang dilakukan di mana defaultnya adalah 1.
Untuk nilai dari besar ke kecil gunakan nilai step yang negatif.
Rancanglah pada layar seperti berikut ini.
Buatlah program untuk memilih tanggal, bulan, dan tahun. Masing-masing bulan
berbeda jumlah harinya, dan cek juga untuk tahun kabisat.
Method
AddItem Untuk menambahkan item
RemoveItem Untuk meghapus item pada index tertentu
Clear Untuk menghapus semua item
Property
ListCount Mendapatkan jumlah item
ListIndex Mendapatkan index item yang terpilih. Jika tidak ada yang
terpilih nilainya adalah -1.
Dim i As Integer
For i = 1 to 10
……..
Next
Dim i As Integer
For i = 10 to 1 STEP -1
……..
Next
Struktur perulangan lainnya adalah sebagai berikut
Struktur perulangan bermacam-macam dan dapat digunakan sesuai kebutuhan.
i = 0
Do
………
i = i + 1
Loop Until i = 10
i = 0
Do
………
i = i + 1
Loop While i <= 10
i = 0
Do Until i = 10
………
i = i + 1
Loop
i = 0
Do While i <= 10
………
i = i + 1
Loop
i = 0
While i <= 10
………
i = i + 1
Wend


Sub dan Function
Dalam pemrograman kita dapat memecah perintah-perintah program dalam
prosedur dan fungsi tertentu. Hal ini memudahkan dalam pemrograman karena
lebih terstruktur, dan prosedur-prosedur yang ada dapat dipakai berulang kali,
memudahkan untuk maintenance program, lebih mudah untuk mengidentifikasi
bug.
Rancanglah form di atas terlebih dahulu. Kita akan membuat sub untuk inisialisasi
nilai-nilai pada Listbox. Method dan property pada ListBox hampir sama. Fungsi
untuk menambah atau mengurangi item masih sama.
Kita dapat membuat Sub sendiri. Di sini kita beri nama Inisialisasi. Pada saat
Form Load kita dapat langsung memanggil Sub tersebut dan isi sub tersebut
langsung dieksekusi.
Pada saat pemanggilan Sub kita bisa menambahkan parameter.
Pada program di atas Sub Inisialisasi kita tambahkan satu buah parameter
bertipe integer. Pada saat pemanggilan prosedur tersebut kita perlu menyertakan
sebuah integer seperti pada gambar.
Selain Sub kita juga dapat membuat Function. Perbedaannya adalah function
memiliki suatu nilai yang dikembalikan. Misalkan kita membuat fungsi bertipe
Boolean yang akan mengecek apakah sebuah angka ada di dalam item-item di
dalam suatu listbox.
Pada program di atas fungsi tersebut digunakan pada saat akan memasukkan
item pada listbox, dicek terlebih dahulu apakah angka sudah ada, angka hanya
akan ditambahkan ke listbox jika belum ada.
Buatlah fungsi untuk menghitung total angka yang terdapat pada kedua listbox,
tampilkanlah pada kedua label total di bawah masing-masing listbox.

Komponen Lanjutan
Pada bab ini kita akan mempelajari komponen-komponen lanjutan dalam Visual
Basic 6.0. Kita akan membahas Check, Option, Frame, dan InputBox.
Pada program di atas user dipersilahkan untuk mengisi namanya, jenis
kelaminnya laki-laki atau perempuan, kemudian memilih jenis kamar yang
diinginkan, kemudian memilih fasilitas apa saja yang diinginkan.
Tiap kamar memiliki harga yang berbeda-beda. Untuk pilihan jenis kamar
gunakan Option, di sini user hanya dapat memilih salah satu saja. Sedangkan
untuk fasilitas dapat menggunakan Check, di mana user dapat tidak memilih dan
bebas untuk memilih yang mana saja.
Kita asumsikan harga kamar adalah sebagai berikut :
Jenis Kamar Harga
Standard 150000
Suite 250000
Silver 450000
Jenis Fasilitas Harga
Sauna 50000
Fitness 75000
Massage 150000
Kemudian tampilkan harga total pembayarannya. Dan minta input pembayaran
dengan menggunakan inputbox. Validasilah agar pembayaran mencukupi total
pembayaran jika terdapat uang kembali tampilkan jumlah uang kembaliannya.
Visual Basic 6.0 Page 16 of 34
Dan ucapkan terima kasih. Setelah itu resetlah kembali form ke keadaan semula
sebelum diisi.
Operasi String dan Animasi
Dalam bab ini akan mempelajari tentang Operasi String yang ada dan
menggabungkannya dalam aplikasi. Berikut ini dilampirkan fungsi-fungsi string
dalam Visual Basic 6.0.
Fungsi-Fungsi String
Right,Mid,Left
Ketiga perintah ini berguna untuk mengambil suatu string dari dalam suatu string.
Right
Mengambil sejumlah string dari kanan dengan sintaks
Right(String,Panjangnya)
Contoh : Right(“ABCDE”,3) ‘Hasilnya adalah “CDE”
Mid
Mengambil sejumlah string yang berada di tengah-tengah dengan sintaks
Mid(String,Start,Panjangnya)
Contoh : Mid(“ABCDE”,2,3) ‘Hasilnya adalah “BCD”
Left
Mengambil sejumlah string dari kiri dengan sintaks Left(string,Panjangnya)
Contoh : Left(“ABCD”,3) ‘Hasilnya adalah “ABC”
Format – Digunakan untuk merubah format / bentuk dari suatu string, contoh
Untuk menggabungkan 2 atau lebih string, kita dapat menggunakan tanda & .
Contoh.
A=”visual”
B=”Basic”
C= A + B + “ mudah”
Pada contoh di atas, nilai c akan berisi string visual Basic mudah.
Kita coba membuat aplikasi berikut ini. Kita akan membuat jam digital.
Jalankanlah .exe-nya untuk lebih jelasnya. Kita rancang dulu tampilannya seperti
di atas. Untuk membuat jamnya terus bergerak kita gunakan timer.
Visual Basic 6.0 Page 18 of 34
Buatlah timer dan set nilai pada property sebagai berikut.
Properti Nilai Keterangan
Enabled True Bernilai Boolean, dapat true/false. Jika true maka
timernya akan dijalankan, dan akan berhenti jika
enablednya false.
Interval 1000 Jeda waktu selama timernya berjalan.
Timer akan secara terus menerus menjalankan suatu event tertentu yaitu timer.
Caranya clicklah dua kali pada timer.
Visual Basic 6.0 Page 19 of 34
Sub Timer1_Timer akan dijalankan pada saat timer1 enablednya true dan dengan
jeda sesuai dengan intervalnya. Coding pada Timer1_timer akan dijalankan terus
menerus tanpa henti. Di sini kita masukkan coding untuk menampilkan jam.
Objek Now adalah objek yang menunjukkan nilai tanggal/jam saat ini.
Sub Timer2_Timer melakukan prosedur yang lain, yaitu prosedur untuk membuat
tulisan judul “JAM DIGITAL” bergerak / rotasi. Disini menggunakan fungsi-fungsi
string yang ada. (lihat tabel fungsi string di atas).





MDI Form
Dalam bab ini akan mempelajarin konsep MDI ( Multiple Document Interface )
dalam aplikasi. Kita akan mulai bekerja dengan lebih dari satu form. Untuk
membuat MDI Form kita harus tambahkan dengan klik pada menu Project >
Add MDI Form.
Setelah di-add maka pada akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini. Anda
langsung klik Open saja.
Pada Project Explorer akan muncul dua buah form yaitu Form1 dan MDIForm1.
Ubahlah properties MDIChild dari Form1 menjadi true. Hal ini menandakan Form1
adalah sebagai form anak dari MDIForm1. Settinglah pada Project Properties agar
form utamanya adalah MDIForm1.
Kliklah pada menu editor untuk membuat menu.
Di sini kita dapat merancang struktur menu yang dinginkan, membuat short cut
untuk menu tersebut, dan sebagainya.
Selain itu kita dapat menambahkan status bar atau toolbar.
Pilihlah menu Project > Components.
Checklah pada bagian Microsoft Windows Common Control 6.0
Kemudian lanjutkanlah dengan penggunaan Toolbar dan StatusBar pada form.
Untuk menggunakan Toolbar bisa masuk ke properties custom.
Kemudian anda dapat melakukan berbagai macam setting untuk pengaturan
toolbar di sana.
Anda dapat menambahkan
button-button pada toolbar,
menambahkan tulisan pada
button tersebut, tooltip dan
sebagainya.
Untuk menambahkan gambar pada button-button pada toolbar anda harus
menggunakan imagelist. Pada properties custom anda dapat menambahkan
gambar-gambar yang diinginkan.
Gambar-gambar tersebut selanjutnya dapat digunakan pada layar custom dari
toolbar. Anda tinggal memasukkan index gambar yang diinginkan. Demikian pula
dengan status bar, masuklah ke properties custom nya. Anda dapat
menambahkan beberapa panel, berikut dengan teks dan tooltipnya.

Array
Dalam bab ini akan menelusuri lebih jauh array dalam Visual Basic.
Cara pendeklarasian dari array adalah sebagai berikut.
Dim arr(3) As Integer
Statement di atas menunjukkan bahwa kita membuat array dengan nama arr di
mana masing-masing berupa integer dan terdiri dari 4 buah elemen.
Masing-masing elemen dapat diisi dengan sebuah integer. Misalkan kita ingin
memasukkan sebuah integer ke dalam elemen pertama.
arr(0) = 5
Untuk mengubah ukuran array kita dapat menggunakan redim.
redim arr(9)
statement di atas akan mengubah ukuran elemen dari arr menjadi 10 elemen.
Tetapi semua data yang ada dalam array akan hilang. Untuk tetap
mempertahankan data yang lama agar tak hilang kita gunakan redim preserve.
redim preserve arr(9)
Statement di atas digunakan untuk mengubah ukuran dari array tanpa harus
menghilangkan nilai-nilai yang telah ada sebelumnya.
Anda juga dapat membuat control array. Caranya pada layar design copylah
salah satu control yang ingin dibuat control array misalkan sebuah Label. Maka
kita dapat membuat beberapa label dengan nama yang sama misalkan lblIsi
tetapi dibedakan oleh index yang dimulai dari index 0.

Operasi File dan Common Dialog
Dalam bab ini kita akan membahas cara membaca dan menulis ke file di dalam
Visual Basic. Data dapat kita simpan secara permanent ke dalam disk, karena
penyimpan di dalam memori bersifat hanya sementara.
Tambahkanlah component Common Dialog pada project.
Visual Basic 6.0 Page 26 of 34
Pada saat Load di-click kita bisa menampilkan menampilkan Common Dialog
untuk Open File. Dan pada saat Save di-click kita tampilkan Common Dialog
untuk Save File.
Tambahkanlah sebuah button untuk mengubah warna dari teks pada Text.
Kemudian gunakan Common Dialog untuk menampilkan kotak dialog untuk
memilih warna.

User Control
Buatlah project baru, kali ini kita akan membuat ActiveX Control atau yang sering
disebut dengan user control. Di sini kita dapat membuat control baru dari controlcontrol
yang sudah ada.
Sebagai contoh sederhana kita akan membuat label yang dapat bergerak
( animasi ) seakan-akan tulisannya bergerak melakukan rotasi dan dapat kita
atur baik tulisannya maupun kecepatan dari pergerakan/animasi label tersebut.
Pertama-tama kita rancang terlebih dahulu form pada layar design.
Buatlah sebuah label pada panel yang ada. Beri nama pada UserControl misalkan
RotatingLabel
Tambahkan sebuat timer dan buatlah animasi ke label tersebut dengan
menggunakan timer dan operasi string Mid, left atau right seperti yang pernah
kita buat pada bab5 pada label judul.
Sekarang kita akan membuat properti dari control kita ini untuk mengganti
tulisan dan kecepatan animasinya.
Pada Lembar Coding, kliklah menu tool kemudian AddProcedure
Gantilah pilihkan ke Properti dan masukkan nama propertinya, contoh Tulisan.
Private Sub Timer1_Timer()
Label1.Caption = Right(Label1.Caption, Len(Label1.Caption) - 1) & _
Left(Label1.Caption, 1)
End Sub
Setelah itu klik ok, Maka di lembar coding akan muncul secara otomatis Sub
Propery let dan get dari tulisan tersebut.
Let – Coding di dalam sub ini akan dijalankan Apabila kita memasukkan suatu
nilai kedalam Property ini. Contoh.
Didalam Coding di atas kita memasukkan isi dari String kata kedalam
Properti tulisan dari Control1, maka Coding didalam Let dari property
Tulisan akan dijalankan
Get - Coding di dalam sub ini akan dijalankan apabila kita mengambil nilai dari
property ini. Contoh.
Didalam coding diatas kita mengambil isi dari property tulisan dari
Control1 dan memasukkannya kedalam string kata, maka coding di dalam
sub Get dari Tulisan akan dijalankan.
Property tulisan di dalam control ini akan kita ambil dan kita masukkan ke dalam
label1.caption, karena itu di dalam public property get tulisan kita isi dengan
Dim kata as String
Kata=”User Baru”
Control1.Tulisan=Kata
Dim kata as String
Kata=Control1.Tulisan
Public Property Get Tulisan() As Variant
Tulisan=Label1.caption
End Property
Dan didalam public property let tulisan kita isi dengan
Setelah itu kita perlu mensetting ReadProperty dan writeProperty dari user
control.
Setelah itu isilah coding nya seperti berikut
Setelah selesai, close lah UserControl dan tambahkan 1 form baru untuk
mengetes control kita ini.
Pada ToolBox akan Bertambah 1 kontrol baru yaitu kontrol yang kita buat baru
saja
Sekarang Label tersebut akan terus berotasi tanpa perlu kita coding di dalam
project.
Sekarang Buatlah Property untuk menentukan kecepatan dari rotasi yang
“Memainkan” nilai dari timer1.interval di dalam control tersebut.
Public Property Let Tulisan(ByVal vNewValue As Variant)
Label1.caption = VNewValue
End Property


Database ADODB Classes
ADODB
Adodb adalah salah satu cara kita menghubungkan aplikasi dengan database.
Di dalam Visual basic . Object adodb yang sering digunakan adalah
adodb.connection dan adodb.Recordset.
Untuk dapat membuat suatu variable dari ADODB ini kita harus terlebih dahulu
Memilih references di dalam vb yaitu Microsoft ActiveX data object.
Module sering digunakan di dalam pendeklarasian connection dan recordset untuk
penggunaan database , sehingga object connection dan recorset tersebut dapat
digunakan pada semua bagian di dalam project yang anda buat.
Contoh pendeklarasian object connection dan recordset di dalam module
Connection 􀃎 digunakan untuk melakukan koneksi ke database yang dipilih
dengan perintah open ataupun mengeksekusi sintaks-sintaks SQL dengan
perintah execute.
Untuk membuka koneksi ke database gunakan perintah open yang diikuti oleh
connection string yang dapat dihapalkan ataupun menggunakan bantuan seperti
control ADODC atau file dengan extendtion .UDL.
Recordset 􀃎 digunakan untuk menampung data (bisa berasal dari 1/ lebih tabel)
yang merupakan hasil eksekusi perintah sql select, syntax:
select [nama kolom] from [nama tabel] where[kondisi]
Hasil dari sub koneksi di atas adalah connection akan membuka koneksi ke
database dengan nama mhs.mdb yang terletak di c:\mhs. mdb ,kemudian
recordset akan menampung data dari tabel mahasiswa yang memiliki nama
James.
Untuk menampilkan query data yang berbeda kita cukup “memainkan” sintaks sql
pada recordset
Recorset akan berisi sekumpulan record-record dimana akan terdapat 1 record
yang aktif yang sedang ditunjuk oleh cursor recordset tersebut.
Untuk perpindahan cursor di dalam recordset digunakan beberapa perintah di
dalam object recordset itu sendiri, antara lain :
Perintah Keterangan
Movenext Menunjukan data keposisi Selanjutnya
Moveprevious Menunjukan Data Keposisi sebelumnya
Movelast Menunjukan Data Keposisi Terakhir
Movefirst Menunjukan Data Keposisi Pertama
Move Menggerakan Data Keposisi Tertentu.
Insert, update, delete
Untuk melakukan manipulasi data pada database pada aplikasi kita dapat
amenggunakan object dari recordset .
Contoh Manipulasi database dengan menggunakan recordset
dim con as new adodb.connection
dim rs as new adodb.recordset
sub Connect()
con.Open “provider=microsoft.jet.oledb.4.0;data source=”c:\mhs.mdb”
rs.Open "select * from mahasiswa", con, adOpenKeyset, adLockOptimistic
end sub
dim con as new adodb.connection
dim rs as new adodb.recordset
sub koneksi()
con.Open “provider=microsoft.jet.oledb.4.0;data source=”c:\mhs.mdb” ‘untuk buka
koneksi
rs.Open "select * from mahasiswa where nama=’James’ ”, con ,adOpenKeyset, _
adLockOptimistic
end sub
Bila kita menjalankan Perintah INSERT pada contoh coding di atas, Maka Recordset
Bertambah 1 record baru, yang kemudian record baru tersebut diisi setiap
kolomnya, yang diakhiri dengan perintah update agar database ikut Berubah.
Pada Perintah UPDATE diatas, yang diubah adalah Record pertama dari tabel
mahasiswa karena sebelum dilakukan perubahan terdapat perintah untuk
menunjuk kepada baris pertama yaitu rs.movefirst, yang kemudian dilakukan
perubahan yang diakhiri oleh perintah update sehingga database ikut berubah.
Pada perintah Delete record yang dihapus pada Database adalah baris yang sedang
aktif dan tidak perlu perintah Update untuk mengeksekusinya.Sehingga pada
perintah Delete di atas , record yang dihapus adalah record pertama pada table
mahasiswa, karena sebelum dilakukan perintah delete terdapat perintah movefirst
yang membuat record pertama aktif.
Latihan
Buatlah Aplikasi login dan aplikasi manipulasi database mahasiswa.
sub Insert()
rs.addnew ‘ menambahkan data baru pada recordset(1baris)
rs(0)=text1.text ‘mengisi kolom pertama pada recordset dengan text1
rs(1)=text2.text ‘mengisi kolom kedua pada recordset dengan text2
rs(2)=text3.text ‘mengisi kolom kedua pada recordset dengan text3
rs.update ‘mengpdate isi database
end sub
sub Update()
rs.movefirst ‘memindahkan cursor recorset ke awal data
rs(0)=text1.text ‘mengisi kolom pertama pada recordset dengan text1
rs(1)=text2.text ‘ mengisi kolom kedua pada recordset dengan text2
rs(2)=text3.text ‘mengisi kolom kedua pada recordset dengan text3
rs.update ‘mengupdate isi database
end sub
sub Delete()
rs.movefirst ‘ memindahkan cursor recorset ke awal data
rs.delete ‘ menghapus isi recorset (1 baris)
end sub

1 komentar :

Much Anang Maskhur mengatakan...

Mas tolong Array untuk pengolahan citra di upload dong.....?

Comments